Scudetto 2009/2010

Ini adalah gelar scudetto ke-5 secara berturut-turut buat Inter Milan dan yang ke-2 secara berturut-turut juga yang diberikan Jose Mourinho. Bahkan Mourinho memberikan Double Winner 2 musim berturut-turut

Sabtu, 06 Agustus 2011

Zanetti: Inter Belum Cocok dengan Gasperini

AFP
Kapten Inter Milan, Javier Zanetti
BEIJING, KOMPAS.com - Kapten Inter Milan Javier Zanetti menilai timnya belum beradaptasi penuh dengan taktik 3-4-3 pelatih Gian Piero Gasperini sehingga kalah 1-2 dari AC Milan, pada duel Piala Super Italia, Sabtu (6/8/2011).
"Pada babak pertama, kami sangat nyaman, terutama pada awal pertandingan. Kemudian, kami menjadi sedikit bingung, secara khusus pada babak kedua," ujar Zanetti.
"Namun, keadaan baik-baik saja dan tak ada masalah jika hal ini terjadi sepanjang perjalan dalam sebuah tim seperti Inter. Tahun ini, kami bersama-sama melakukan sesuatu yang baru. Untuk beradaptasi dengan taktik Gasperini, kami perlu sedikit waktu."
"Hal terpenting adalah melihat kesalahan, melihat di mana kami melakukan kesalahan dan tidak mengulanginya lagi. Kami harus memperbaikinya dan siap pada awal musim. Ada banyak tugas berat menanti kami dan kami punya waktu dan keinginan melakukannya," tuturnya. 
Sumber :
Goal

Sneijder Tak Pernah Bilang Mau Hengkang


Daylife
BEIJING, KOMPAS.com - Pelatih Inter Milan, Gian Piero Gasperini, berpendapat, peluang Wesley Sneijder meninggalkan timnya sangat kecil. Sebab, menurutnya, Sneijder tidak pernah menyampaikan akan hengkang pada musim depan.
"Apakah Sneijder pernah memberitahu saya bahwa dia ingin pergi? Itu sesuatu yang belum pernah dikatakan oleh pemain tersebut, " jelas Gasperini kepada watawan di Beijing, China.
Setelah terus dihubung-hubungkan dengan Manchester United (MU), gelandang asal Belanda itu giliran dispekulasikan akan bergabung dengan Manchester City. Spekulasi itu tidak terlepas dari pemberitaaan Gazzetta dello Sport yang mengklaim City telah mencapai kesepakatan dengan Inter soal transfer Sneijder dengan harga 36 juta euro (sekitar Rp 437 miliar).
Meskipun demikian, Gasperini menyatakan, pihaknya baru akan menentukan nasib Sneijder pada pekan depan. "Wesley Sneijder? Kita lihat saja nanti. Saya tidak tahu. Kami baru berpikir soal itu pada pekan depan jika ada perkembangan soal ini," ujar Gasperini.
Selain Sneijder, Inter juga disebut-sebut akan kehilangan dua pemain andalannya, yakni Thiago Motta dan Samuel Eto'o. Menurut pemberitaan di Italia, Eto'o ingin dijual ke City karena berselelisih dengan Gasperini. Namun, Eto'o sudah membantahnya.
"Mungkin situasi ini sudah ada sebelum saya sampai di sini (menangani Inter). Sama halnya selama berbulan-bulan surat kabar dan televisi berbicara tentang masa depan Sneijder, Eto'o, dan Thiago Motta," ujar Gasperini.
"Saya membaca dan mendengar semuanya. Namun, tidak satu pun yang bisa memprediksi apa yang akan terjadi dalam 25 hari menjelang ditutupnya bursa transfer. Yang bisa saya katakan adalah, saya tahu Inter akan kuat, kokoh, dan kompetitif pada akhir Agustus," beber Gasperini. (FBI)

Jumat, 28 Januari 2011

Pazzini Hampir Pasti Milik Inter



 Inter Milan selangkah lagi mendapatkan attaccante Sampdoria, Giampaolo Pazzini. Tawaran Inter sebesar 12 juta euro plus Jonathan Biabiany dan pemain yunior, Luca Caldirola, telah diterima oleh pihak Sampdoria. Kini tinggal menunggu tanda tangan dari sang pemain.

Sky Sport melaporkan bahwa kepindahan sang pemain akan diumumkan secara resmi oleh kedua klub, Jumat (28/1/2011), setelah dia menjalani tes medis. Dia akan menandatangani kontrak empat setengah tahun (hingga Juni 2015). Kontrak ini lebih lama setengah tahun dari berita sebelumnya. Perwakilan dari pemain, Davide Torchia dan Tullio Tinti, sudah berada di Milan pagi ini untuk terus memonitor kesepakatan tersebut.

Inter memang gencar mencari striker baru setelah Diego Milito kembali berkutat dengan cedera. Dengan kedatangan Pazzini, maka keinginan Pelatih Inter, Leonardo, untuk mendapatkan Luis Fabiano menjadi tertutup.


Inter Siapkan Rp 574 M untuk Bale



Inter Milan dikabarkan serius membeli gelandang sayap Tottenham Hotspur, Gareth Bale. Bahkan, menurut Guardian, "I Nerazzurri" siap membeli dengan harga 40 juta pounds (sekitar Rp 574 miliar).

Bale tampil impresif di musim ini. Inter Milan bahkan sudah merasakan kehebatannya saat mereka bertemu Tottenham di Liga Champions dalam dua leg.

Pada leg pertama di Stadion Giuseppe Meazza, Oktober 2010, Bale sempat membuat Inter khawatir. Dia mencetak hattrick dan Tottenham, yang tadinya tertinggal 0-4, akhirnya hanya kalah 3-4. Dia kembali merepotkan Inter pada leg kedua di Stadion White Hart Lane. Ia mengacaukan pertahanan Inter dan mencetak gol, membawa Tottenham menang 3-1 dan unggul agregat.

Beberapa klub tertarik untuk mendapatkannya. Inter pun tak mau ketinggalan. Meski Tottenham terkesan enggan melepaskan pemain asal Wales yang berusia 21 tahun itu, tetapi Inter berharap uangnya bisa meluluhkan sikap itu.

Jika benar Bale dilepas dengan harga 40 juta pounds, maka dia akan menjadi pemain termahal dari Premier League. Transfer terbesar di Premier League masih dipegang oleh Rio Ferdinand kala dibeli Manchester United dari Leeds United dengan harga 29 juta pounds (sekitar Rp 416 miliar) pada 2002.

Inter tak hanya siap memecahkan rekor transfer di Premier League, tetapi Inter juga berjanji akan menaikkan gaji Bale tiga kali lipat.

Rabu, 13 Oktober 2010

Inter Terancam Tanpa Milito-Cambiasso

MILAN, KOMPAS.com - Kubu Inter Milan sedang terpukul. Mereka terancam tak bisa memainkan Diego Milito dan Esteban Cambiasso pada pertandingan lawan Cagliari, 17 Oktober nanti.

Kedua pemain asal Argentina itu mengalami cedera saat membela timnas mereka dan kalah 0-1 dari Jepang, Jumat (8/10/2010). Dikhawatirkan, mereka belum bisa sembuh total dan harus absen saat lawan Cagliari.

Keduanya mengalami masalah pada ototnya. Inter Milan akan segera melakukan tes lebih lanjut, apakah mereka bisa dimainkan lawan Cagliari atau harus absen.

Jika absen, ini pukulan berat buat Inter. Sebab, Milito merupakan striker andalan, selain Samuel Eto'o. Sedangkan Esteban Cambiasso gelandang yang cukup digemari pelatih Rafael Benitez. (FBI)